Baru pertama kali
buat ff JKT48,kalo kurang memuaskan,ada salah kata bahasa tolong maklumin ya~
Happy read ^^
Perkenalkan nama gua Yoga Pamungkas bisa dipanggil Yoga. Malam ini gua hanya berbaring seperti biasa di tempat tidur. Tidak seperti kebanyakan orang yang menghabiskan waktu satnite bersama kekasih tercinta. Ya! 16thn berlalu, sejak dilahirkan sampai saat ini gua tidak memiliki pacar(Jones), padahal mukanya gua ga jelek-jelek amat haha.
Benar-benar seperti mimpi. Mimpi didunia nyata ...
Cukup lama gua menggerutu dlm
pikiran tentang kejombloan selama ini, ponselnya tiba-tiba berdering. di lihat ternyata Nabilah yang sedang menelepon gua
"haaiii~ jelekk~ besok lu ada acara?" ledek Nabilah setelah yoga mengangkat ponsel.
"waalaikumsalam wr.wb." ledek yoga balik karena mungkin dia lupa ga ngucapin salam.
"yeee~ ngeledek ya? Maaf deh ga ngucapin assalamualaikum dulu Hehe"
"iya gapapa" balas yoga singkat
"besok gua mau ke toko buku, lu mau gak anterin gua? Papa gua ga bisa nganter soalnya. Sekalian jalan-jalan" ajak nabilah bersemangat
"mau banggeeettt!" ucap yoga dalam hati
"gimana? Kok bengong?" ucap nabilah mengagetkan yoga
"eh, iya nab boleh. Asal lo bayarin gua makan hahaha"
"iya gampang kalo itu! Yaudah besok jam 8 gua tunggu di rumah ya. Tapi besok naik angkutan umum aja ya? Biar greget, kayak.adventure-adventure gitu hehe"
"siap! Laksanakan!" jawab yoga singkat padat meyakinkan(?)
"gua tunggu loh! Awas ga dateng!" balas nabilah
"iya nabilah cantik!:p Selow dikit napa"
"sampai besok ya! Assalamualaikum wr.wb hehe" tutup nabilah
"waalaikumsalam wr.wb" jawab yoga
Nabilah memang sudah dekat dengan gua sejak 2thn lalu, pertama kali gua mengenalnya saat gua dan Nabilah berada dalam satu kelas di kelas 8 SMP. Dan saat ini kita juga teman satu kelas di SMA. Sebenarnya gua sudah suka pada Nabilah waktu pertama kali melihatnya, jauh sebelum kita saling mengenal. saat-saat dimana dia diberi hukuman sama seperti gua karena kita terlambat waktu hari pertama mos SMP dulu.
Sayangnya sampai saat ini kita hanya berstatus best friend. Padahal sudah 2thn gua memberinya beribu kode (kasihan ya haha-_-),tapi apadaya dia sama sekali tidak peka. Tapi memang salah gua.
gua tidak berani mengungkapkan perasaan ini. Tapi ya sudahlah. Mungkin suatu saat nanti gua akan berani mengungkapkan perasaan ini kepadanya,walaupun masih entah kapan dimana dan bagaimana.
***
langit pagi ini begitu cerah. Tidak ada awan yg menutup birunya langit,hingga langit terlihat begitu indah seindah hati ini-_-
gua pun bergegas ke rumah nabilah dengan pakaian yang rapi seperti
yang sudah kita janjikan. Sesaat sebelum sampai di depan gerbang
rumah nabilah,Terlihat nabilah sudah menunggunya di depan pintu rumahnya.
“pagi! Mau kemana nih? Rapi banget:p” ujar nabilah mengomentari penampilan yoga.
“lah lu sendiri? Cantik banget mau kemana?” balasnya refleks karena nabilah terlihat sangat cantik hari ini
“hehehe.. yuk!” ajak nabilah sambil menarik tangannya untuk segera berangkat.
“cieee~ yang jalan sama cowo cakep” gurauan yoga saat ditengah perjalanan sambil menyenggol bahu nabilah
“apaan? PD bener sih? Cakep? ko Jones? wkwk” balas nabilah menanggapi gurauannya sambil membalas senggolan ke bahunya,yoga pun hanya tertawa mendengar ucapan nabilah itu.
Sepanjang perjalanan menuju ke busway kami saling berbalas gurau dan saling senggol bahu satu sama lain. Entahlah orang-orang yang melihat mau komentar apa tentang tingkah laku kami berdua.
“wah, udah lama gua gak jalan-jalan
kayak gini, udah lama juga gua gak
naik busway.” Ucap nabilah setelah sampai di tempat busway
“nda urus nab, makan ban busway
sana! wkwk” gurauan yoga dalam bahasa jawa menjaili nabilah
“huh resek! Dasar!” ucap nabilah sambil
memanyunkan mulutnya(duh-_-)
“jelek ah! Udah, jangan ngambek. Tuh busnya udah dateng” ucap yoga sambil meraih tangan nabilah menuju ke dalam bus
di dalam busway yang tidak terlalu
ramai kita duduk bersebelahan.
Sesaat gua menoleh melihat wajah nabilah dan dibalas senyuman olehnya.
“manis bangett!”(lebay:v) ucap yoga dalam hati sambil membalas senyum dari nabilah. bosan menunggu yoga mengeluarkan android dan mengecek timeline twitter.
“twitter muluu!” komentar nabilah sambil mendorong bahu yoga dengan
bahunya.
“sotoyy!” tepis yoga sambil masih
menghadap ponselnya
“nah kan bener! Kamu lagi main twitter”
“emangnya gak boleh?” balasnya
“lagi ngetweet apa?” ucap nabilah sambil kepo ke ponsel yoga
“rahasia,haha”
“yah malah dicuekin” ucap nabilah kesal
“eh, itu member JKT48 bukan?”
tunjuk nabilah ke luar jendela busway
“mana? Mana?”
“itu loh! Yang kena troll sama cewek gara-gara main hp mulu! Hahaha”
ledek nabilah(kasihan wkwk)
“haduh, iyadeh iyadeh. Maafin nab maafin”
“selow aja selow kalo sama nabilah hehe .. Eh udah hampir sampe tuh”
“ndaa uruuuss” gurau yoga sambil menyaku ponselnya.
“awas aja kalo ikut turun”
“iyadeh iyaa”
kami pun berjalan ke luar busway dan berjalan menuju gramed yang jaraknya tidak terlalu jauh.
Sebenarnya gua juga cukup suka membaca buku, buku komik maksudnya hehe. Sesampainya di gramedia nabilah mulai melihat-lihat buku-buku yang tertata rapi di rak-rak buku.
“mau cari buku apa?” tanya yoga ingin tau
“romance novel, hehe. lu gak beli buku juga?”
“buku apa? Komik naruto?”
“itu aja tuh. 1001 Cara mengatasi kejombloan. Kayaknya cocok deh buat lu haha” ledek nabilah sambil
menunjuk buku yang ia maksud “mainstream. Gak asik dan gak menarik-_-” balas yoga ketika melihat
keterangan di sampul belakangnya
“mending ini nih!” ucap yoga lagi sambil menunjuk ponselnya
“yaelah kumat deh. Dasar abang-abang jomblo!” ledek nabilah
Berurusan dengan buku-buku akhirnya selesai sudah. Setelah selesai di kasir, nabilah menoleh kearah gua sambil mengeluarkan senyum khasnya. “lu laper? Makan yuk! Laper nih”
“ayo aja kalo gua .. Kan dibayarin hehe”
“iya iya beres, kita makan di I depan ya? Disana ada makanan kesukaan gua, enak banget, li harus coba
deh. Beneran!” ajak nabilah sambil menarik tangan kanan gua dengan langkah kaki yang agak cepat
sambil menunggu pesanan datang,pandangan mata gua tidak bisa lepas
dari wajah nabilah yang duduk di depan gua
“kenapa lomu senyam-senyum gitu?” tanya nabilah mengagetkan lamunannya
“eh, emang gak boleh? Gini salah,gitu salah.. Huft”
“hehe maafin deh maafin. Tumben lu gak mainin hp? Biasanya kalo ada wifi langsung tancap aja internetan gitu” tanya nabilah kepo
“tuhkan salah lagi.. Tuh makanannya udah dateng tuh"
nabilah memesankan makanan yang sama dengannya. Entah apa yang gua makan, yang paling penting adalah bersama siapa gua makan. Saat makan tatapan gua benar-benar gak bisa lepas dari nabilah. Kapan perasaan ini tersampaikan? Jika lu terus menganggap semua omongan dan
tingkah laku gua adalah candaan untuk lu. gua mulai berpikir untuk memberikan pernyataan perasaannya untuknya,tak akan ditutupi lagi dan gua katakan sejujurnya
“habis makan kita ke taman kelinci yuk. Tempatnya kayak padang rumput gitu,deket kok dari sini” ajak yoga memberanikan diri
“boleh, mau ngapain ke sana?”
“I want to talk something to you” deg! Jantung yoga berasa mau pecah saat ini. Kenapa aku mesti ngomong beginian
“oke oke.. Kayaknya penting nih. Wah hastag kodeee~ haha” ucap nabilah tertawa, yang membuat yogasemakin nervous
“ini gua nanti ngomongnya gimana?” ucap yoga kebingungan dalam hati
“alah hajar!” ucap yoga keceplosan
“apanya yang dihajar? Wkwk udah jangan nglamun aja haha” gurau nabilah sambil melemparkan tissue yang sudah diremat olehnya
“cabut ke taman kelinci yuk nab!” ajak yoga nekat
***
"yah mendung" ucap yoga setelah sampai di padang rumput yang cukup luas dan dihiasi oleh 6 sampai 7 pohon besar yang sangat rindang
"tadi mau ngomong kan? Ngomong apa? Mau ngutang ya?"
"nggaak, enak aja. Udah lupa gua tadi mau ngomong apa" ucap yoga deg-degan sambil bersandar dibawah pohon besar nan rindang
"yah lu sih .. Eh itu ada kelinci!!"
teriak nabilah
"namanya juga taman kelinci neng"
"gua nitip tas ya, awas di dalemnya ada buku baru" ucap nabilah sambil berlari mengejar kelinci-kelinci itu
"yah, kesit banget! Woy bantuin dong nangkep kelincinya! Jangan duduk mulu" ucap nabilah kepada yoga sambil kepayahan
"hahaha" gua tertawa geli melihat nabilah
tiba-tiba hujan pun turun, sangat deras tetes air hujan yang mengguyur tanah. Para kelinci dengan gesitnya lari ke lubang kelinci. Nabilah juga, ia lari ke pohon besar yang berada paling dekat dengannya. Letak pohon itu jaraknya tidak terlalu dekat juga tidak terlalu jauh dari pohon tempat gua berteduh. gua melihat nabilah agak menikmati hujan ini, walaupun agak deras. melihat nabilah seperti itu entah kenapa secara refleks gua memanggilnya.
"NAAABIILLLAAHHH!!!!" teria yoga keras bersamaan dengan derasnya guyuran hujan
"APAAAA?!!" teriak nabilah yang terlihat berusaha mendengarkan suara yoga yang samar-samar karena tersapu derasnya hujan
"GUA DARI DULU SEBENARNYA UDAH SUKA SAMA ELUU!!" teriak yoga dengan segenap keberaniannya
"APAAA?!!! GAAK DENGEERR!!"
"UDAH INTINYAAA I LOVEEE YOUUU~~"
"SAMAAA!! AKU JUGAA!!" entah kenapa gua menanyakan hal ini.
Hujan deras tiba-tiba berganti menjadi hujan rintik-rintik. Nabilah pun berlari ke pohon tempat gua berdiri
"lu tadi ngomong apa?" ucap nabilah dengan memasang muka serius
"emmmm .... I love you nab .. will you be my queen in my heart forever? Nabilah Ratna Ayu Azalia?"(cie:v) balas yoga dengan sedikit merunduk malu
"Yes, I will. I love you too"(Author salah ketik-_-) jawab Nabilah dengan senyumannya yang seakan meruntuhkan dunia gua terduduk seakan tidak bisa berdiri, kaki gua lemas.
gua sedikit pun tidak menyangka hal dimana gua menyatakan perasaan ini kepada Nabilah terjadi hari ini. Apalagi jawaban "iya" dari Nabilah, gua sama sekali tidak menyangka. Benar-benar seperti mimpi. Mimpi di dunia nyata.
-END-
Perkenalkan nama gua Yoga Pamungkas bisa dipanggil Yoga. Malam ini gua hanya berbaring seperti biasa di tempat tidur. Tidak seperti kebanyakan orang yang menghabiskan waktu satnite bersama kekasih tercinta. Ya! 16thn berlalu, sejak dilahirkan sampai saat ini gua tidak memiliki pacar(Jones), padahal mukanya gua ga jelek-jelek amat haha.
Benar-benar seperti mimpi. Mimpi didunia nyata ...
Cukup lama gua menggerutu dlm
pikiran tentang kejombloan selama ini, ponselnya tiba-tiba berdering. di lihat ternyata Nabilah yang sedang menelepon gua
"haaiii~ jelekk~ besok lu ada acara?" ledek Nabilah setelah yoga mengangkat ponsel.
"waalaikumsalam wr.wb." ledek yoga balik karena mungkin dia lupa ga ngucapin salam.
"yeee~ ngeledek ya? Maaf deh ga ngucapin assalamualaikum dulu Hehe"
"iya gapapa" balas yoga singkat
"besok gua mau ke toko buku, lu mau gak anterin gua? Papa gua ga bisa nganter soalnya. Sekalian jalan-jalan" ajak nabilah bersemangat
"mau banggeeettt!" ucap yoga dalam hati
"gimana? Kok bengong?" ucap nabilah mengagetkan yoga
"eh, iya nab boleh. Asal lo bayarin gua makan hahaha"
"iya gampang kalo itu! Yaudah besok jam 8 gua tunggu di rumah ya. Tapi besok naik angkutan umum aja ya? Biar greget, kayak.adventure-adventure gitu hehe"
"siap! Laksanakan!" jawab yoga singkat padat meyakinkan(?)
"gua tunggu loh! Awas ga dateng!" balas nabilah
"iya nabilah cantik!:p Selow dikit napa"
"sampai besok ya! Assalamualaikum wr.wb hehe" tutup nabilah
"waalaikumsalam wr.wb" jawab yoga
Nabilah memang sudah dekat dengan gua sejak 2thn lalu, pertama kali gua mengenalnya saat gua dan Nabilah berada dalam satu kelas di kelas 8 SMP. Dan saat ini kita juga teman satu kelas di SMA. Sebenarnya gua sudah suka pada Nabilah waktu pertama kali melihatnya, jauh sebelum kita saling mengenal. saat-saat dimana dia diberi hukuman sama seperti gua karena kita terlambat waktu hari pertama mos SMP dulu.
Sayangnya sampai saat ini kita hanya berstatus best friend. Padahal sudah 2thn gua memberinya beribu kode (kasihan ya haha-_-),tapi apadaya dia sama sekali tidak peka. Tapi memang salah gua.
gua tidak berani mengungkapkan perasaan ini. Tapi ya sudahlah. Mungkin suatu saat nanti gua akan berani mengungkapkan perasaan ini kepadanya,walaupun masih entah kapan dimana dan bagaimana.
***
langit pagi ini begitu cerah. Tidak ada awan yg menutup birunya langit,hingga langit terlihat begitu indah seindah hati ini-_-
gua pun bergegas ke rumah nabilah dengan pakaian yang rapi seperti
yang sudah kita janjikan. Sesaat sebelum sampai di depan gerbang
rumah nabilah,Terlihat nabilah sudah menunggunya di depan pintu rumahnya.
“pagi! Mau kemana nih? Rapi banget:p” ujar nabilah mengomentari penampilan yoga.
“lah lu sendiri? Cantik banget mau kemana?” balasnya refleks karena nabilah terlihat sangat cantik hari ini
“hehehe.. yuk!” ajak nabilah sambil menarik tangannya untuk segera berangkat.
“cieee~ yang jalan sama cowo cakep” gurauan yoga saat ditengah perjalanan sambil menyenggol bahu nabilah
“apaan? PD bener sih? Cakep? ko Jones? wkwk” balas nabilah menanggapi gurauannya sambil membalas senggolan ke bahunya,yoga pun hanya tertawa mendengar ucapan nabilah itu.
Sepanjang perjalanan menuju ke busway kami saling berbalas gurau dan saling senggol bahu satu sama lain. Entahlah orang-orang yang melihat mau komentar apa tentang tingkah laku kami berdua.
“wah, udah lama gua gak jalan-jalan
kayak gini, udah lama juga gua gak
naik busway.” Ucap nabilah setelah sampai di tempat busway
“nda urus nab, makan ban busway
sana! wkwk” gurauan yoga dalam bahasa jawa menjaili nabilah
“huh resek! Dasar!” ucap nabilah sambil
memanyunkan mulutnya(duh-_-)
“jelek ah! Udah, jangan ngambek. Tuh busnya udah dateng” ucap yoga sambil meraih tangan nabilah menuju ke dalam bus
di dalam busway yang tidak terlalu
ramai kita duduk bersebelahan.
Sesaat gua menoleh melihat wajah nabilah dan dibalas senyuman olehnya.
“manis bangett!”(lebay:v) ucap yoga dalam hati sambil membalas senyum dari nabilah. bosan menunggu yoga mengeluarkan android dan mengecek timeline twitter.
“twitter muluu!” komentar nabilah sambil mendorong bahu yoga dengan
bahunya.
“sotoyy!” tepis yoga sambil masih
menghadap ponselnya
“nah kan bener! Kamu lagi main twitter”
“emangnya gak boleh?” balasnya
“lagi ngetweet apa?” ucap nabilah sambil kepo ke ponsel yoga
“rahasia,haha”
“yah malah dicuekin” ucap nabilah kesal
“eh, itu member JKT48 bukan?”
tunjuk nabilah ke luar jendela busway
“mana? Mana?”
“itu loh! Yang kena troll sama cewek gara-gara main hp mulu! Hahaha”
ledek nabilah(kasihan wkwk)
“haduh, iyadeh iyadeh. Maafin nab maafin”
“selow aja selow kalo sama nabilah hehe .. Eh udah hampir sampe tuh”
“ndaa uruuuss” gurau yoga sambil menyaku ponselnya.
“awas aja kalo ikut turun”
“iyadeh iyaa”
kami pun berjalan ke luar busway dan berjalan menuju gramed yang jaraknya tidak terlalu jauh.
Sebenarnya gua juga cukup suka membaca buku, buku komik maksudnya hehe. Sesampainya di gramedia nabilah mulai melihat-lihat buku-buku yang tertata rapi di rak-rak buku.
“mau cari buku apa?” tanya yoga ingin tau
“romance novel, hehe. lu gak beli buku juga?”
“buku apa? Komik naruto?”
“itu aja tuh. 1001 Cara mengatasi kejombloan. Kayaknya cocok deh buat lu haha” ledek nabilah sambil
menunjuk buku yang ia maksud “mainstream. Gak asik dan gak menarik-_-” balas yoga ketika melihat
keterangan di sampul belakangnya
“mending ini nih!” ucap yoga lagi sambil menunjuk ponselnya
“yaelah kumat deh. Dasar abang-abang jomblo!” ledek nabilah
Berurusan dengan buku-buku akhirnya selesai sudah. Setelah selesai di kasir, nabilah menoleh kearah gua sambil mengeluarkan senyum khasnya. “lu laper? Makan yuk! Laper nih”
“ayo aja kalo gua .. Kan dibayarin hehe”
“iya iya beres, kita makan di I depan ya? Disana ada makanan kesukaan gua, enak banget, li harus coba
deh. Beneran!” ajak nabilah sambil menarik tangan kanan gua dengan langkah kaki yang agak cepat
sambil menunggu pesanan datang,pandangan mata gua tidak bisa lepas
dari wajah nabilah yang duduk di depan gua
“kenapa lomu senyam-senyum gitu?” tanya nabilah mengagetkan lamunannya
“eh, emang gak boleh? Gini salah,gitu salah.. Huft”
“hehe maafin deh maafin. Tumben lu gak mainin hp? Biasanya kalo ada wifi langsung tancap aja internetan gitu” tanya nabilah kepo
“tuhkan salah lagi.. Tuh makanannya udah dateng tuh"
nabilah memesankan makanan yang sama dengannya. Entah apa yang gua makan, yang paling penting adalah bersama siapa gua makan. Saat makan tatapan gua benar-benar gak bisa lepas dari nabilah. Kapan perasaan ini tersampaikan? Jika lu terus menganggap semua omongan dan
tingkah laku gua adalah candaan untuk lu. gua mulai berpikir untuk memberikan pernyataan perasaannya untuknya,tak akan ditutupi lagi dan gua katakan sejujurnya
“habis makan kita ke taman kelinci yuk. Tempatnya kayak padang rumput gitu,deket kok dari sini” ajak yoga memberanikan diri
“boleh, mau ngapain ke sana?”
“I want to talk something to you” deg! Jantung yoga berasa mau pecah saat ini. Kenapa aku mesti ngomong beginian
“oke oke.. Kayaknya penting nih. Wah hastag kodeee~ haha” ucap nabilah tertawa, yang membuat yogasemakin nervous
“ini gua nanti ngomongnya gimana?” ucap yoga kebingungan dalam hati
“alah hajar!” ucap yoga keceplosan
“apanya yang dihajar? Wkwk udah jangan nglamun aja haha” gurau nabilah sambil melemparkan tissue yang sudah diremat olehnya
“cabut ke taman kelinci yuk nab!” ajak yoga nekat
***
"yah mendung" ucap yoga setelah sampai di padang rumput yang cukup luas dan dihiasi oleh 6 sampai 7 pohon besar yang sangat rindang
"tadi mau ngomong kan? Ngomong apa? Mau ngutang ya?"
"nggaak, enak aja. Udah lupa gua tadi mau ngomong apa" ucap yoga deg-degan sambil bersandar dibawah pohon besar nan rindang
"yah lu sih .. Eh itu ada kelinci!!"
teriak nabilah
"namanya juga taman kelinci neng"
"gua nitip tas ya, awas di dalemnya ada buku baru" ucap nabilah sambil berlari mengejar kelinci-kelinci itu
"yah, kesit banget! Woy bantuin dong nangkep kelincinya! Jangan duduk mulu" ucap nabilah kepada yoga sambil kepayahan
"hahaha" gua tertawa geli melihat nabilah
tiba-tiba hujan pun turun, sangat deras tetes air hujan yang mengguyur tanah. Para kelinci dengan gesitnya lari ke lubang kelinci. Nabilah juga, ia lari ke pohon besar yang berada paling dekat dengannya. Letak pohon itu jaraknya tidak terlalu dekat juga tidak terlalu jauh dari pohon tempat gua berteduh. gua melihat nabilah agak menikmati hujan ini, walaupun agak deras. melihat nabilah seperti itu entah kenapa secara refleks gua memanggilnya.
"NAAABIILLLAAHHH!!!!" teria yoga keras bersamaan dengan derasnya guyuran hujan
"APAAAA?!!" teriak nabilah yang terlihat berusaha mendengarkan suara yoga yang samar-samar karena tersapu derasnya hujan
"GUA DARI DULU SEBENARNYA UDAH SUKA SAMA ELUU!!" teriak yoga dengan segenap keberaniannya
"APAAA?!!! GAAK DENGEERR!!"
"UDAH INTINYAAA I LOVEEE YOUUU~~"
"SAMAAA!! AKU JUGAA!!" entah kenapa gua menanyakan hal ini.
Hujan deras tiba-tiba berganti menjadi hujan rintik-rintik. Nabilah pun berlari ke pohon tempat gua berdiri
"lu tadi ngomong apa?" ucap nabilah dengan memasang muka serius
"emmmm .... I love you nab .. will you be my queen in my heart forever? Nabilah Ratna Ayu Azalia?"(cie:v) balas yoga dengan sedikit merunduk malu
"Yes, I will. I love you too"(Author salah ketik-_-) jawab Nabilah dengan senyumannya yang seakan meruntuhkan dunia gua terduduk seakan tidak bisa berdiri, kaki gua lemas.
gua sedikit pun tidak menyangka hal dimana gua menyatakan perasaan ini kepada Nabilah terjadi hari ini. Apalagi jawaban "iya" dari Nabilah, gua sama sekali tidak menyangka. Benar-benar seperti mimpi. Mimpi di dunia nyata.
-END-
Author By
Inspirationsc By : NabilahJKT48
No comments :
Post a Comment
Leave a Comment...